Mengenal Singkat Apa Itu 8 Golden Rules

Delapan Aturan Emas

Demi merancang antarmuka yang baik dan benar pada sebuah aplikasi, terdapat delapan aturan emas yang perlu diperhatikan (Shneiderman, et al., 2010, pp. 88-89). Delapan aturan emas tersebut yaitu:

Konsistensi

Berbagai aspek tampilan pada aplikasi seperti pengelompokkan warna, jenis huruf dan ukuran pada teks, tata letak dan lain sebagainya harus bersifat konsisten agar pengguna dapat memahami cara pemakaian antarmuka pada setiap langkah.

Memenuhi syarat penggunaan yang universal

Antarmuka aplikasi harus bersifat universal atau menggunakan tanda atau simbol yang sudah umum diketahui sehingga dapat dipahami oleh siapapun agar aplikasi tersebut dapat dipakai oleh semua orang sebagai pengguna dari aplikasi tersebut.

Pemberian umpan balik yang bersifat informatif

Apapun tindakan yang dilakukan pengguna kepada aplikasi, maka antarmuka aplikasi tersebut harus dapat memberikan umpan balik pada setiap interaksi pengguna tersebut agar pengguna dapat menyadari arah penggunaan aplikasi tersebut.

Merancang dialogs yang menandakan suatu keadaan akhir

Sebenarnya masih sama dengan poin Pemberian umpan balik yang bersifat informatif. Tetapi, poin ini lebih berfokus pada ketika pengguna sudah selesai melakukan suatu proses sehingga sistem dapat memberikan umpan balik kepada pengguna yang bertujuan bahwa proses yang dilakukan pengguna sudah selesai dilakukan.

Mencegah dan menangani kesalahan yang dapat terjadi

Apabila pengguna melakukan suatu kesalahan tindakan, maka antarmuka aplikasi harus dapat memberikan peringatan kepada pengguna agar pengguna dapat mengulangi tindakan tersebut secara benar demi menjaga integritas dan validitas data yang akan tersimpan dalam sistem.

Kemudahan kembali menuju tindakan sebelumnya

Suatu antarmuka aplikasi harus dapat memberikan pengguna kebebasan bernavigasi kembali ke tahap tindakan sebelumnya agar pengguna dapat memperbaiki suatu kesalahan dari tindakan sebelumnya sehingga pengguna dapat terus melanjutkan tahap-tahap prosedur penggunaan aplikasi tanpa merasa khawatir akan adanya kesalahan lainnya yang tidak apat ditanggulangi.

Mendukung pengendalian internal

Ketika pengguna yang memberikan suatu request kepada sistem, sistem harus dapat memberikan hasil yang sesuai dengan keinginan dan harapan pengguna tersebut. Pengguna tidak menginginkan adanya perubahan hasil yang diharapkan menjadi hasil yang tidak diharapkan.

Mengurangi beban ingatan jangka pendek

Antarmuka aplikasi harus dirancang sesederhana mungkin agar pengguna dapat mengingat cara penggunaan antarmuka aplikasi kapanpun karena antarmuka yang mudah diingat.