Setelah melakukan perjalanan mudik dengan motor, penting untuk melakukan perawatan yang tepat agar motor tetap dalam kondisi optimal dan dapat digunakan dengan aman untuk perjalanan selanjutnya. Berikut adalah beberapa tips perawatan motor yang perlu dilakukan setelah dipakai mudik:
1. Membersihkan Motor: Setelah melakukan perjalanan mudik, pastikan untuk membersihkan motor secara menyeluruh. Bersihkan bagian luar motor menggunakan sabun dan air untuk menghilangkan kotoran, debu, dan sisa-sisa perjalanan yang menempel pada bodi motor. Perhatikan juga untuk membersihkan bagian bawah motor, roda, dan rantai dengan menggunakan air sabun dan sikat gigi untuk menghilangkan lumpur atau kotoran yang menempel.
2. Periksa Kondisi Oli: Oli mesin merupakan komponen penting dalam menjaga performa mesin motor. Periksa level oli mesin menggunakan tongkat pengukur dan pastikan bahwa levelnya berada pada batas yang direkomendasikan oleh pabrik motor. Jika level oli rendah, tambahkan oli sesuai dengan jenis dan grade yang direkomendasikan.
3. Ganti Oli Mesin: Setelah perjalanan mudik, disarankan untuk melakukan pergantian oli mesin. Perjalanan jarak jauh dalam kondisi yang berat dapat menyebabkan oli cepat terkuras dan terkontaminasi oleh partikel-partikel yang ada di mesin. Gantilah oli mesin sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh pabrik motor atau sesuai petunjuk di buku manual motor.
4. Periksa Sistem Pendingin: Perjalanan jarak jauh atau dalam kondisi lalu lintas yang padat dapat membuat mesin motor menjadi panas. Periksa kondisi sistem pendingin motor seperti radiator, kipas, dan cairan pendingin. Pastikan tidak ada kebocoran pada sistem pendingin dan cairan pendingin berada pada level yang tepat. Jika perlu, tambahkan cairan pendingin yang sesuai.
5. Periksa Rantai: Rantai adalah salah satu komponen yang perlu diperhatikan setelah perjalanan jarak jauh. Periksa kekencangan rantai motor dan pastikan rantai tidak terlalu kendor atau terlalu kencang. Jika diperlukan, sesuaikan kekencangan rantai dengan menggunakan alat yang tepat.
6. Periksa Sistem Rem: Perjalanan mudik yang panjang mungkin membuat sistem rem motor bekerja lebih keras dari biasanya. Periksa kondisi kampas rem dan cakram rem. Pastikan bahwa kampas rem tidak terlalu aus dan cakram rem tidak mengalami deformasi atau keausan yang berlebihan. Jika diperlukan, ganti kampas rem yang sudah aus atau lakukan perawatan pada sistem rem sesuai dengan petunjuk di buku manual motor.